Kali ini saya akan mensharingkan pengalaman saya dalam mengurus paspor di kantor imigrasi kelas I bandung, semoga bermanfaat bagi anda yang berkeinginan untuk mengurus paspor.
(marihot siburian on youtube)
(marihot siburian on youtube)
pertama-tama saya menyarankan anda untuk mendaftar dulu secara online untuk mempermudah anda dalam pembuatan paspor. Lalu, download pdf hasil pendaftaran anda dan kemudian datang ke kantor imigrasi bandung sesuai hari yang tertera pada cetakan pdf tadi. anda harus datang dengan membawa semua dokumen yang dibutuhkan untuk kelengkapan persyaratan pengurusan paspor anda (fotokopi KTP yang kedua sisinya berada dalam selembar kertas A4, fotokopi kartu keluarga, dan fotokopi akta kelahiran.)
Lalu, saya datang ke kantor imigrasi bandung dengan membawa semua berkas. setelah tiba di kantor imigrasi, saya terlebih dahulu membeli map persyaratan yang terletak dibagian belakang kantor, dimana saya kesana melalui koridor sebelah kanan kantor dan menemukan seperti gambar berikut.
gambar 1.
Lalu, saya masuk kedalam ruangan berikut dan membeli map serta sampul paspornya. (saya mengeluarkan Rp. 10.000,- untuk map dan sampul paspor).
gambar 2.
setelah membeli, saya datang ke loket seperti gambar berikut dan meminta formulir permohonan paspor.
Gambar 3.
kemudian saya mengisi formulir yang telah saya minta diloket diatas.
Gambar 4.
Setelah itu, saya mengambil nomor antrian untuk penyerahan berkas permohonan paspor didalam kantor imigrasi, yang ditunjukkan gambar berikut. lalu, saya meminta kepada petugas yang berjaga disana agar saya diberi nomor antrian untuk tujuan penyerahan berkas permohonan pembuatan paspor.
Gambar 5.
berikut ini adalah gambar loket dimana saya menyerahkan berkas. (serahkanlah sesuai nomor antrian anda).
Gambar 6.
ada beberapa hal yang perlu anda ketahui, yaitu tentang jenis-jenis
paspor. paspor dibedakan berdasarkan warna sesui kegunaannya. paspor
untuk wisata berwarna hijau (gambar 8). paspor yang saya urus adalah paspor wisata sehingga saya diberi sampul paspor berwarna hijau.
Gambar 7.
Gambar 8.
Jadi, bagi anda yang ingin berpergian keluar negeri anda cukup mengurus paspor wisata (paspor berwarna hijau). Bagi anda yang masih berstatus mahasiswa, jika anda ingin mengurus paspor jenis ini, anda tidak perlu menyertakan surat keterangan dari perguruan tinggi dimana anda berkuliah karena sifat paspor ini adalah perseorangan. Jika petugas meminta surat keterangan dari kampus (khusus mahasiswa), anda cukup menjelaskan bahwa anda hanya ingin berwisata dan paspor yang anda uruspun adalah paspor wisata sehingga surat keterangan dari kampus tidak diperlukan.
setelah saya menyerahkan formulir, saya mendapat kupon seperti berikut.
Gambar 9.
saya menyerahkan berkas saya pada tanggal 11 juli 2012 dan harus kembali pada tanggal 12 juli 2012 untuk foto dan wawancara. saya sempat bertanya pada tanggal 12 juli kala itu mengapa data saya tidak divalidasi pada saat tanggal 11 juli. salah satu petugas disitu menjawab bahwa tanggal 11 juli adalah pemilu calon gubernur DKI jakarta sehingga kantor imigrasi di jakarta libur sehingga data saya tidak bisa di validasi pada saat itu juga.
sampai tanggal yang ditentukan pada kupon diatas, saya datang pada saat tanggal itu juga, yaitu tanggal 12 juli 2012 (pagi hari) kemudian datang ke tempat pengambilan nomor antrian (gambar 5) dan saya berkata pada petugas yang menjaga disana bahwa saya ingin membayar dan saya meminta nomor antrian untuk pembayaran. Kemudian, oleh petugas loket pembayaran kupon saya di klip dengan nomor antrian saya sebagai berikut.
Gambar 10.
Kemudian, saya diminta mengambil formulir yang anda telah serahkan sebelumnya ke salah satu loket (saya lupa loket yang mana) kemudian formulir tersebut saya serahkan ke loket pembayaran.
Gambar 11.
untuk diperhatikan bagi yang mendaftar online. pendaftar secara online harus melakukan validasi data anda, yaitu kecocokan antara data yang anda masukkan secara online dengan data yang ada diformulir dan lampirannya. validasi dilakukan di loket utama bagian paling kanan (gambar 6 paling kanan)
setelah selesai divalidasi, saya kembali ke loket pembayaran untuk menyerahkan kembali formulir saya dan saya menunggu sampai nama saya dipanggil (saya menunggu dipanggil sekitar 5 - 10 menit). kemudian, anda menyerahkan uang sesuai tarif (untuk paspor wisata yang saya urus, saya membayar sebesar Rp 255.000,- ) kemudian anda akan mendapatkan slip pembayaran seperti berikut.
Gambar 12.
di loket foto dan sidik jari, terdapat 3 tempat untuk mengambil foto, yaitu bagian A, B, dan C. saya menggunakan nomor antrian saya untuk membayar tadi untuk mengantri dalam pengambilan foto dan sidik jari juga.
Gambar 13.
Seperti yang saya jelaskan, ada tiga tempat untuk mengambil foto, yaitu A, B, dan C, seperti gambar berikur.
Gambar 14.
Gambar 15.
Pada saat saya mengantri, saya mendapat giliran foto pada loket sesuai gambar 15. nomor antrian saya C005. Pada saat itu, saya menunggu sekitar 30 menit, tetapi di loket C tidak ada petugas sehingga saya melapor ke petugas penjaga kupon antrian bahwa petugas di loket C sedang tidak ditempat. Setelah menunggu sedikit lagi, saya dipindah ke loket B oleh seorang petugas untuk diambil foto dan sidik jari.
setelah difoto dan diambil sidik jari, kemudian saya mengantri untuk wawancara. setelah wawancara, saya menandatangani paspor yang masih kosong. kemudian saya diberi sebuah kupon pengambilan paspor saya. di kupon tersebut (gambar tidak tersedia) dijelaskan bahwa paspor saya selesai tanggal 18 juli 2012.
Saya datang mengambil pada tanggal 25 juli 2012. saya datang dan mengambil antrian (gambar 5) untuk antrian pengambilan paspor. kemudian, saya duduk di sebelah kiri loket utama (gambar 6) yang tampilannya seperti berikut.
Gambar 16.
Kemudian, sesuai nomor antrian saya, saya menyerahkan kupon pengambilan dan kemudian saya diminta menunggu sebentar (saya menunggu kira-kira 15-20 menit). Kemudian nama saya dipanggil dan saya perlu menulis nama dan membubuhi tanda tangan pada suatu formulir dan kemudian akhirnya saya mendapatkan paspor saya.
Gambar 17.
sekian pengalaman saya dalam mengurus paspor.
catatan :
Gambar 18.
JANGAN SEKALI-KALI MENGGUNAKAN CALO DALAM PENGURUSAN PASPOR ANDA, BAGAIMANAPUN CEPATNYA PROSES SELESAINYA PASPOR ANDA. JANGAN BIARKAN PRAKTIK KORUPSI, KOLUSI, DAN NEPOTISME MERAJALELA. LAKUKANLAH PROSES DENGAN BENAR JIKA ANDA MERASA BAHWA ANDA ADALAH WARGA NEGARA YANG BAIK. MARI BERANTAS KKN!
semua gambar diambil didalam dan diluar kantor imigrasi kelas I bandung
mantap panduannya bang! awak juga mau ngurus nih dlm wktu dekat
ReplyDeleteyo, urus dah ya yohoho
Delete